Rock n Roll Fairy!

Assalamualaikum Warahmatullahi Wabaraktuh..

Jeng jeng..

Membuka postingan katagori "Member of The Month" untuk kesempatan perdana ini, kita akan berkenalan lebih dekat dengan salah seorang member Soul Sister yang bernama... *drum roll please*.. OGIE! Kenapa untuk postingan perdana ini saya memilih beliau? Tak lain tak bukan karena Ogie adalah seseorang yang saya yakin mau dengan sukarela dijadikan korban percobaan pertama member Soul Sister yang bergaya metal tapi berhati peri.. Check this out, ladies!

Gita Restini, wanita yang lahir di Jakarta 19 Desember 1981 ini biasa dipanggil Ogie. Menikah dan diamanatkan dua buah hati Adri 5 tahun dan Jihan 3 tahun.

Ogie with Adri & Jihan

Saat ini lagi senang banget jadi hijab stylist and make up artist padahal asal tahu aja balap mobil, otomotif, hiking dan basket juga hal yang digemari Ogie, selain hobi standart kebanyakan orang lainnya yaitu makan dan membaca buku *klise lo Gie*. Officially berhijrah April 2012, walaupun semenjak SMP di even Maulid Nabi dan kegiatan islami lainnya juga sudah mulai berjilbab. Sempat juara saritilawah sampai SMA, ikut kegiatan rohis saat kuliah.. Selain karena jilbab wajib hukumnya bagi wanita muslim, pemicu utama adalah suami.. Ogie ingin menjadi pintu surga buat suami,.. *aammiiiin Gie*

Saat saya menanyakan apa pencapaian tertinggi sampai saat ini, Ogie menjelaskan ada 4 pencapaian tertinggi hidupnya saat ini. Pertama, Ogie termasuk Tim Basket Kampus se Nasional. Kedua, berkawan dengan komunitas terkucil dimasyarakat seperti preman, anak jalanan, homo seksual dan komunitas minoritas lainnya. Ketiga, sebagaimana dulunya kaum feminis akut (comot mentah-mentah istilah Ogie) bertemu jodoh, menikah dan punya anak adalah hal yang sama sekali tidak pernah Ogie bayangkan. Serta yang terakhir pencapaian tertinggi Ogie saat ini adalah bisa ngurek-ngurek wajah orang, yes she is one of the make up artist yang ada di Soul Sisters.

salah satu contoh hasil karya Ogie

Karena meng-claim sebagai kaum feminis akut dan ga menyangka akan menemukan jodoh, penasaran dong dengan cerita cinta Ogie dan Pak Suami.. 

lucky i'm in love with my best friend - Jazon Mraz

Mungkin lagu ini cocok jadi gambaran cerita cinta Ogie. Berkenalan tahun 2000, sama-sama anak Mapala walaupun terpisah jarak ketika Ogie kuliah di Jogja persahabatan tetap terjalin sampai tahun 2005. Panggilan abang, perhatian maksmimal saat Ogie harus bolak-balik Jakarta - Jogjakarta saat magang, serta ledekan teman-teman sesama Mapala masih belum cukup membuat Ogie ngerasain getar-getar dan tanda-tanda asmara yang sedang berkembang diantara mereka. Sampai akhir tahun 2005, si Abang dengan tegasnya (dalam bayangan saya saja ini) menyatakan cintanya dan langsung melamar Ogie untuk menjadi istrinya.. Akhirnya tahun 2007 mereka menikah dan saat ini semoga selalu menjadi keluarga yang bahagia dunia akhirat, aammiiiin..

semoga selalu jodoh dunia akhirat

Family time keluarga kecil ini adalah makan-makan bersama, gumulan berempat dikasur, kepantai dan tentu saja kegunung bersama..

Pencapaian hidup sudah, cerita cinta sudah.. Hmm, apalagi ya? Kemudian saya coba tanyakan hal sedikit serius. Tentang ujian dalam kehidupan dan hikmah yang bisa dijadikan pelajaran sampai saat ini.. Ogie, tumbuh besar dilingkungan yang tidak percaya akan kemampuan yang dimilikinya, termasuk orang tuanya sendiri. Berteman dengan cowok, tomboy dan mindset yang tidak selalu sama dengan kebanyakan orang dinilai "aneh" oleh teman-teman  semenjak TK s/d SMA maka di-bully merupakan makanan sehari-hari Ogie di sekolah. Sampai akhirnya Ogie melanjutkan pendidikan perguruan tinggi di luar kota, awalnya dirasakan sebagai masa keemasan karena bisa lepas dari cengkraman lingkungan keluarga yang bergaya  didik militer. Namun kenyataannya, cobaan masih terus menyapa Ogie.. Mulai cap sebagai play girl, si pemberi harapan palsu serta predikat yang tidak memgenakkan lainnya.. Masa-masa itulah yang membuat Ogie berada dalam keterpurukan yang dalam dan mau tidak mau harus bisa dia selesaikan semuanya sendiri.. Hikmahnya? Menurut Ogie setidaknya selalu ada alasan untuk memperbaiki hidup sampai saatnya ALLAH SWT panggil. *berat amat hidup lo Gie.. Puk puk Ogie*

Yak, cukup mellow sellow nya.. Bahasan berikutnya tentang "Gaya Berpakaian"..
Menurut saya gaya berpakaian Ogie ini "nyentrik" dan khas.. Dengan signature sepatu Mr Doc Martennya.. Dinamakan "Just Me with No Major Style" dengan alasan tidak berkiblat kemana-mana tapi sebagian besar dipengaruhi oleh aliran musik grunge (motif tartan), punk (sepatu Docmart), metal (warna hitam) dan gothic (warna bold). Serta dimasukkan juga aliran fashion bohemian, casual dan sport.. Yang penting asal nyaman dipakainya.. Enjoy "Just Me with No Major Style" by Ogie

warna bold dan hitam

motif tartan

Mr Doc Marten is in the House Yeah! \m/

*spechless* Ogie Tsakep Maksimal!!

Sebelum menutup artikel ini, kurang lengkap kalo belum kita tanyakan apa pesan dan kesan buat Soul Sisters.. *no edited*

SS? Spechless!! Tau knp? Krn br kali ini pnya kumpulan sahabat cewe yg rata2 feminin dan ga kenal syarat. Kopdaran pertama kali aja dah kek kenal lama dan ga pake jaim2an. Buat g sih berkesan bangett! 
Pesannya: keep the sister spirit! Thats all

Hahahaha,..
Terima kasih banyak ya Gie, buat waktu dan ceritanya..
We love you, Ogie!

Wassalam,
xoxo

sumber foto :
- Dokumen pribadi
- Blog pribadi Ogie : www.grestini.blogspot.com